Langsung ke konten utama

Yuk Mulai Berinvestasi !

Instagram

Strategi Investasi Saham Terbaik Untuk Pemula

 Bagi kamu yang baru memulai investasi saham, mungkin terbersit banyak pertanyaan dan keraguan yang ada pada diri kita.

Sering sekali, apa yang kita harapkan dalam sebuah investasi, malah terjadi hal yang sebaliknya. Saham yang kita yakini akan naik, ternyata turun terus walaupun kita sudah melakukan average down beberapa kali.


Bahkan tidak menutup kemungkinan, saham tersbut akan turun terus dan tidak tahu kapan naiknya.

Jangan pernah terbersit di pikiran kita, bahwa jika suatu saham pernah menyentuh suatu harga tertentu, maka sudah pasti akan dia menyentuh harga itu lagi.

Semua itu tidak pasti. Yang membedakan itu semua adalah "kinerja perusahaan".

Inilah yang membedakan investasi saham dengan investasi yang lainnya. Pada investasi saham ,setiap lembar saham yang kita beli, artinya kita memiliki perusahaan tersebut, kita punya bisnis di perusahaan tersebut. 

Jika kinerja perusahaan tersebut semakin hebat setiap kuarter maupun setiap tahunan, maka secara otomatis harga sahamnya juga akan naik mengikuti performa perusahaan tersebut.

Jadi Pak Harri, Apa yang harus dilakukan jika saya baru memulai investasi saham?

Baiklah mari kita buat poin-poin nya:

1. Miliki lah mindset yang benar

Mindset yang benar sangat penting dalam memulai investasi. Jangan sampai, ketika harga saham kita turun, kita malah panik karena kita tidak tahu apa yang kita beli dan kita juga bingung akan melakukan apa untuk langkah selanjutnya.

2. Belilah saham yang kita pahami

Beli lah saham yang kita paham tentang perusahaan tersebut, produk dan jasa yang ditawarkan, bagaimana Good Corporate Governance (GCG) emiten tersebut. Produk yang kita pahami, tentu membuat kita lebih "percaya diri" bahwa kita saham yang kita beli akan meningkat harganya seiring berjalannya waktu.

3. Temukan mentor dan teman-teman yang tepat

Mentor, teman-teman, dan lingkungan yang tepat akan sangat mempengaruhi keputusan investasi maupun trading yang kita lakukan. Jika kita tidak menemukan lingkungan yang tepat, ada baiknya kita membuat keputusan investasi atau trading sendiri saja. Hal ini untuk mencegah, timbulnya keraguan pada diri kita.

4. Bersabar lah

Investasi tidak akan tumbuh secepat yang kita inginkan, walaupun dalam beberapa kasus mungkin kita beruntung, memiliki saham yang profitnya cepat. Bersabarlah menunggu dan terus menambah investasi yang sudah ada, karena dengan menambah kekuatan investasi kita akan semakin kuat.

5. Berbuat Baiklah kepada Sesama

Dalam hidup ini, kita tidak bisa hidup sendiri. Alangkah baiknya, protfit yang kita dapatkan, kita sisihkan untuk temna-teman yang membutuhkan. Dengan begitu, kita menjadi lebih tenang dan investasi yang kita lakukan semoga akan memberi manfaat bagi banyak orang.


Komentar

Paling Banyak dibaca

Daftar Perusahaan Manufaktur Tbk yang Melantai di Bursa Efek Indonesia

Pada dasarnya perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi, artinya perusahaan-perusahaan ini memproduksi barang mentah, barang setengah jadi, maupun barang jadi. Penasaran nih dengan daftar saham-saham yang merupakan produsen di Indonesia, yuk kita lihat pembagiannya. Bursa Efek Indonesia (BEI) membagi perusahaan manufaktur menjadi tiga bagian : 1. Sektor Industri Dasar dan Kimia 2. Sektor Industri Aneka 3. Sektor Industri Barang Konsumsi OK. Kita bahas satu per satu ya. mulai dari Sektor Industri Dasar dan Kimia. 1. Sektor Industri Dasar dan Kimia terdiri lagi dari 8 sub-sektor yaitu : a. Sub Sektor Semen Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) b. Sub Sektor Keramik Porselin dan Kaca Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) Arwana Citra Mulia Tbk (ARNA) Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK) Inti Keram...

Ringkasan Buku The Intelligent Investor karya Benjamin Graham

Jika kamu harus memilih 1 buku yang wajib dibaca oleh seorang investor saham, maka buku itu adalah The Intelligent Investor karya Benjamin Graham Buku tersebut ditulis oleh gurunya Warren Buffett yaitu Benjamin Graham pada tahun 1949. Ringkasan Lengkap Buku "The Intelligent Investor" oleh Benjamin Graham Buku The Intelligent Investor karya Benjamin Graham adalah salah satu buku klasik dalam dunia investasi. Buku ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1949 dan telah menjadi panduan bagi banyak investor, termasuk Warren Buffett. Buku ini berfokus pada prinsip investasi yang cerdas, yang menekankan pentingnya analisis fundamental dan pengelolaan risiko yang hati-hati. Berikut adalah ringkasan lengkap dan mudah dimengerti dari buku The Intelligent Investor . 1. Konsep Investasi dan Spekulasi Graham membedakan antara investasi dan spekulasi . Investasi adalah pembelian aset yang memberikan pengembalian yang wajar dengan risiko yang terkendali, sedangkan spekulasi adalah tindaka...

3 Cara Simpel Cuan Saham dari Saham IPO

Banyak jalan menuju Roma, banyak pula cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan profit di pasar modal. Ada orang yang tetap cuan walaupun kerjaannya hanya menunggu suatu saham naik, ada pula yang trading dalam jangka waktu yang pendek dalam hitungan jam maupun menit. Nah ada pula yang cuan dari membeli saham2 IPO. Membeli saham IPO memang sangat menarik untuk dibahas. Buat yang belum tahu, saham2 IPO adalah saham yang baru pertama sekali listing di Bursa Efek Indonesia alias saham2 baru. Apa yang harus kita lakukan sebelum membeli saham2 IPO? Tentu saja kita sudah harus memiliki akun saham terlebih dahulu. Akun saham bisa digunakan untuk membeli saham (termasuk saham2 IPO) , reksadana, obligasi negara (surat utang negara) , maupun obligasi perusahaan (surat utang perusahaan). Bagi kamu yang mau buka akun saham pertama sekali maupun jika mau buka akun saham lagi untuk diversifikasi portfolio, kamu bisa klik langkah2 di link di bawah ini. Jika ada yang kurang jelas, kamu bisa contact say...

Peran Danantara dalam Pasar Modal Indonesia

Iklim investasi dapat berubah sangat cepat, salah satu contohnya akibat perubahan politik. Pada zaman Presiden sebelumnya yaitu di zaman Jokowi, Kementrian BUMN memegang peranan sangat penting dalam mengatur segala hal tentang Badan Usaha Milik Negara. Namun di zaman Prabowo, peran itu sudah dialihkan secara perlahan ke Danantara. Orang-orang yang tadinya berkuasa di Bank2 plat merah bisa saja diganti atas dasar politik. Bukan hanya bank2 milik negara, BUMN lainnya seperti Pertamina, PLN, dll juga sudah pasti akan disesuaikan dengan kepentingan pengelolaan Badan Pengelolaan Investasi (BPI) Danantara . Tujuaannya apa? Sebagai contoh kecil tentang besarnya dividen yang akan dibagikan kepada Pemegang Saham dan arah kebijakan perusahaan ke depannya. Lihat saja contoh di atas, pemegang saham mayoritas Bank BRI bukan lagi Negara Republik Indonesia , melainkan PT Danantara Asset Management . Danantara bisa menggunakan dividen yang dihasilkan perusahaan2 BUMN dengan bijak untuk mendapatkan ti...

Daftar Akun Saham Sekuritas Fee Rendah, Aplikasi Stabil dan Fitur Lengkap

Note  : Semua rekening sudah bisa membuka akun saham secara online di Phillip Sekuritas. Perbedaannya, jika kamu  sudah memiliki rekening BCA , maka kamu tinggal memilih  RDN Bank BCA . Jika kamu  belum memiliki rekening BCA , maka kamu tinggal memilih  RDN Bank Permata . Kabar gembira bagi sobat trader dan investor saham Indonesia. Fee Beli dan Jual Phillip Sekuritas Indonesia sudah turun dari   0.18% dan 0.28%  turun menjadi 0.15% dan 0.25% Phillip Sekuritas atau yang lebih dikenal dengan nama aplikasi nya POEMS juga tidak mengenakan biaya Rp25.000 per bulan lagi. Minimal Deposit juga Rp.0 Sehingga bagi nasabah murni hanya terkena biaya sebesar 0.15% dan 0.25% ketika jual beli saham. Bahkan untuk fee day trading atau jual beli saham yang sama di hari yang sama, hanya dikenakan fee  0.1% dan 0.2% Murah banget bukan. Di poems juga sangat lengkap dalam berbagai pilihan investasi. Mulai dari saham, reksadana, bahkan obligasi negara yang se...